Hai! Pada kesempatan
kali ini, saya mempunyai sebuah kesempatan untuk melakukan interview dengan salah satu Nakama di Tokopedia loh! Setelah melalui proses yang
panjaaang banget (lebay) dimulai dari
janjian untuk interview dan re-scheduling jadwal hingga akhirnya
terlaksanalah proses interview ini.
Pasti kalian mau tahu dong apa sih yang membuat seseorang ingin menjadi bagian
dari keluarga besar Nakama?
Tanpa membuang waktu lagi, yuk kita kenalan dengan salah seorang Nakama
dari Business Function divisi Internal Audit di Tokopedia. Nama
lengkapnya adalah Ika Cahyaningsih atau biasa dipanggil Ika, lahir di Sragen
tahun 1991 (tergolong masih muda loh namun semangat dan kapasitas sebagai
internal audit di Tokopedia tentunya jangan diragukan karena saat ini internal
audit di Tokopedia hanya terdiri dari dua Nakama saja). Ika merupakan anak
pertama dari dua bersaudara dan kegiatan yang biasa dilakukan di waktu luang
adalah travelling alias jalan-jalan
dan juga nonton. Wah ternyata kami memiliki kemiripan dalam melakukan aktivitas
untuk mengisi waktu luang loh, pertanda apakah ini? He he he.
Ika merupakan lulusan Sarjana Akuntansi dari
Universitas Katolik Parahyangan pada tahun 2013. Sebelum bergabung dengan
Tokopedia, Ia bekerja di salah satu big 4
Kantor Akuntan Publik di Indonesia loh! Barulah kemudian memutuskan untuk
bergabung dan menjadi Nakama di Tokopedia pada bulan agustus tahun 2015. Untuk
menjawab rasa penasaran, saya pun menanyakan alasan Ika berhenti di tempat kerja sebelumnya. Jawaban
yang diberikan sejujurnya di luar ekspektasi saya, jikalau biasanya seseorang
umumnya berhenti di Kantor Akuntan Publik dikarenakan kerja lembur, tekanan
kerja, dan lain-lain. Namun Ika berhenti dikarenakan ketertarikannya dengan dunia e-commerce loh! Wah memang tidak bisa dipungkiri
bahwa dunia e-commerce di Indonesia
memiliki potensi besar dan sedang berkembang pesat. Terbukti dengan banyaknya e-commerce yang bermunculan saat ini.
Bagaimana sih proses awalnya Ika bergabung di
Tokopedia? Mulanya Ia mendapatkan info posisi yang tersedia/vacant dari salah satu website lowongan
kerja dan juga dari temannya yang sudah menjadi Nakama sebelumnya. Alasan Ika bergabung
di Tokopedia karena menurutnya Tokopedia adalah e-commerce terbaik di Indonesia loh. Wah berawal dari ketertarikan
dengan dunia e-commerce dan akhirnya
bergabung dengan e-commerce terbaik
di Indonesia pastinya dreams come true banget
yah! Apa sih perasaannya setelah menjadi seorang Nakama? “Happy banget!” cetus Ika. Gak cuma happy banget, ia juga
dapat menyalurkan hobi dan menambah ilmu tentunya. Tidak terasa, waktu cepat berlalu dan saatnya
menutup sesi interview kali ini dikarenakan Ika sudah harus bekerja kembali.
Sebagai penutupan sesi interview ini, Ika
berharap agar Tokopedia semakin berkembang dan terkenal tentunya. Semoga sesi
interview saya dengan Ika dapat membuat kalian mengenal seorang Nakama lebih
dekat lagi yah!
Aduh jadi pengen ikutan gabung nih di tokopedia...
ReplyDelete